Beberapa Bahasa Daerah Ini Sudah Dinyatakan Punah!

Indonesia kaya akan bahasa dan adat budaya yang bermacam-macam. Tapi banyaknya bahasa yang kita tahu ternyata ada yang sudah dinyatakan punah. 

 

Indonesia menempati ururtan kedua dengan negara yang memiliki bahasa lokal terbanyak di dunia. Dengan banyaknya bahasa daerah tersebut seharusnya kita sebagai penerus bangsa diharuskan untuk menjaganya. Tapi bagaimana jika bahasa daerah yang sering kita bangga-banggakan terncam punah atau bahkan ada yang punah.

Gambar terkait

 

Inilah beberapa bahasa lokal yang dinyatakan punah di Indonesia:

 

Bahasa Moksela

Bahasa Moksela adalah bahasa yang telah dinyatakan punah di Indonesia dan tidak diteliti di kepulauan Sula Provinsi Maluku Utara. Berdasarkan lokasi yang diteliti, kemungkinan bahwa bahasa ini berasal dari Malayo-Polinesia dari cabang Maluku Tengah.

 

 

Bahasa Kayeli

Bhasa Kayeli adalah sebuah bahasa Austronesia yang dipertuturkan di daerah Maluku Tengah, Pulau Buru Utara dan Teluk Namlea di Selatan, Provinsi Maluku.

Bahasa Kayeli juga memiliki beberapa dialek, yaitu:

  • Kayeli
  • Leliali (Liliali)
  • Lumaete (Lumaiti, Mumaite, Lumara)

 

Bahasa Piru

Bahasa Piru dituturkan oleh masyarakat di Desa Piru, Kecamatan Seram Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, Pulau Seram, Provinsi Maluku.

 

Bahasa Mawes 

Bahasa Mawes adalah bahasa papua dari Indonesia, bahasa ini sudah dinyatakan punah di Indonesia.

 

Bahasa Hukumina 

Bahasa Hukumina adalah bahasa Autronesia yang telah punah dan tidak baku yang baru-baru ini diucapkan di barat laut Pulau Buru di Kepulauan Maluku di Indonesia bagian Timur.

 

 

 

Masih banyak lagi bahsa yang dinyatak punah yaitu:

  • Bahasa Moksela
  • Bahasa Ternateno
  • Bahasa Palumata
  • Bahasa Hoti
  • Bahasa Serua
  • Bahasa Nila
  • Bahasa Tandia

 

Dan ini beberapa bahasa yang terancam punah atau bahkan kritis dan sangat terancam punah

Bahasa yang sangar terancam punah:

  • Bahasa Reta (NTT)
  • Bahasa Saponi (Papua)
  • Bahasa Ibo (Maluku)
  • Bahasa Meher (Maluku Tenggara Barat)

Bahasa yang terancam punah:

  • Bahasa Hulung (Maluku)
  • Bahasa Sumasuru (Maluku)
  • Bahasa Mander (Papua)
  • Bahasa Namla (Papua)
  • Bahasa Usku (Papua)
  • Bahasa Maklew (Papua)
  • Bahasa Bku (Papua)
  • Bahasa Mansim Borai (Papua)
  • Bahasa Ponosokan (Sulawesi)
  • Bahasa Konjo (Sulawesi)
  • Bahasa Bajau Tungkal Satu (Sumatera)
  • Bahasa Lematang (Sumatera)
  • Bahasa Dubu (Keerom, Papua)
  • Bahasa Irarutu (Fakfak, Papua)
  • Bahasa Podena (Sarmi, Papua)
  • Bahasa Sahinge Talaud (Minahasa, Sulut)
  • Bahasa Minahasa (Gorontalo)
(Visited 14 times, 1 visits today)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*